Skip to content
-
Subscribe to our newsletter & never miss our best posts. Subscribe Now!
blogs.yayasanalhidayahladuny.com
  • Kegiatan
    • Harian
    • Mingguan
    • P H B I
    • Akhir tahun
  • Santri
    • Laki-laki
    • Wanita
  • Laporan
  • Alumni
  • Donatur
  • Kegiatan
    • Harian
    • Mingguan
    • P H B I
    • Akhir tahun
  • Santri
    • Laki-laki
    • Wanita
  • Laporan
  • Alumni
  • Donatur

Laporan

  • Home
  • Laporan
Foto-foto dari masa ke masa Guru besar majelis dzikir  yayasan Alhidayah laaduny ustadz Didi suhardiman S.H

Foto-foto dari masa ke masa Guru besar majelis dzikir  yayasan Alhidayah laaduny ustadz Didi suhardiman S.H

Posted by By Agus Laduny Januari 9, 2025
Jatuh Bangun Perjuangan Ustadz Didi Suhardiman, S.H. dalam Syiar IslamUstadz Didi Suhardiman, S.H., guru besar Majelis Dzikir Yayasan Alhidayah Laaduny, telah melalui perjalanan panjang dan penuh tantangan dalam menyebarkan syiar…
Read More

Recent Posts

  • Halal-bihalal di yayasan Alhidayah Laaduny bersama anak-anak santri dan yatim
  • Kegiatan bukber (buka bersama ) Anak-anak santri dan yatim Alhidayah Laaduny
  • Keutamaan sholat tarawih malam ke 13 By Alhidayah Laaduny
  • Video kegiatan bukber (buka bersama) di bulan ramadhan bersama anak-anak santri yatim Alhidayah Laaduny dan para dewan guru
  • Foto-foto ucapan terimakasih kepada para donatur atas partisipasi nya demi kelancaran kegiatan bersama anak-anak yatim Alhidayah Laaduny

Recent Comments

  1. abu r@hman mengenai Pembungkusan PAKET sembako
  2. abu r@hman mengenai Update Lelang Ramadhan 1445H
  3. abu r@hman mengenai Pembagian SEMBAKO

Archives

  • April 2025
  • Maret 2025
  • Februari 2025
  • Januari 2025
  • Juli 2024
  • April 2024
  • Maret 2024
  • Januari 2024
  • September 2023
  • Agustus 2023
  • Juli 2023
  • Mei 2023
  • April 2023
  • Maret 2023

Categories

  • Akhir tahun
  • Donatur
  • Harian
  • Kegiatan
  • Laki-laki
  • Laporan
  • Mingguan
  • P H B I
  • Santri
  • Uncategorized
  • Wanita 
## Senja Kelabu Duafa

Di ufuk senja, mentari mulai meredup
Menyisakan jingga yang sayu, pilu merajut kalbu
Aku, duafa sebatang kara, di usia renta
Menanti belas kasih, di sisa waktu yang tak lama

Tubuhku ringkih, digerogoti usia
Langkah kakiku tertatih, di jalanan yang sunyi
Tak ada sanak saudara, yang menemani hari tua
Hanya bayang-bayang kesepian, yang selalu setia

Angin dingin menusuk, menusuk tulang yang renta
Air mata mengalir, membasahi pipi yang keriput
Rasa lapar dan dahaga, menggerogoti perut yang hampa
Oh, Tuhan, tolonglah hamba-Mu yang hina ini

Siapa yang peduli, dengan nasibku yang malang?
Siapa yang sudi, meringankan beban hidupku yang berat?
Hanya doa yang kupanjatkan, di sisa waktu yang singkat
Semoga Tuhan mendengar, dan memberikan pertolongan

Kepada para dermawan, yang berhati mulia
Ulurkan tanganmu, bantulah aku yang lemah ini
Berikan secercah harapan, di sisa hidupku yang kelam
Semoga Tuhan membalas kebaikanmu, dengan pahala yang berlimpah.
## Di Bawah Langit Kelabu

Senja menyapa, jingga berpadu kelam
Bayangan diri terpaku dalam ruang hampa
Langkah kecilku menapaki jalan sunyi
Tanpa kasih sayang, hanya sepi menemani

Di mana pelukan hangat yang dulu kupuja?
Di mana tawa riang yang selalu menghibur jiwa?
Kini hanya diam, pilu merajai sukma
Hidup yatim piatu, penuh duka nestapa

Oh, dermawan yang berhati mulia
Lihatlah aku, anak kecil yang lara
Ulurkan tangan, ringankan derita
Berikan kasih sayang, hangatkan jiwa

Bantulah aku melangkah di jalan terjal
Berikan semangat tuk hadapi masa depan
Di bawah langit kelabu ini, kuharap redup
Bersinar kembali, secercah mentari harap

Bersamamu, ku yakin esok lebih cerah
Penuh kasih dan tawa, tak lagi pilu merana
Terima kasih, oh dermawan mulia
Semoga Tuhan membalas semua kebaikanmu.
## Penyesalan di Hari Tua

Di penghujung senja, langkahku tertatih
Membawa beban masa lalu, yang tak terhapuskan lagi
Penyesalan menyelimuti jiwa, di hari tua yang sunyi
Menyadari kesalahan yang telah kulakukan, di masa muda yang fana

Masa muda yang kuhabiskan sia-sia
Mengejar harta dan kesenangan, tanpa makna dan arti
Melalaikan kewajiban, dan melupakan Tuhan
Kini di hari tua, hanya penyesalan yang kupanen

Tubuhku renta, tak berdaya lagi
Ingin kembali ke masa muda, namun tak mungkin terjadi
Hanya penyesalan yang tersisa, di sisa hidup yang tak lama
Berharap Tuhan mengampuni dosa-dosaku, dan memberikan kedamaian di jiwa

Kepada para muda, dengarkanlah pesanku ini
Jangan sia-siakan masa muda yang berharga
Gunakanlah waktu dengan bijak, dan lakukanlah hal yang bermanfaat
Agar tidak seperti diriku, yang dihantui penyesalan di hari tua ini.

Berbaktilah kepada orang tua, dan hormatilah guru
Belajarlah dengan tekun, dan raihlah cita-citamu
Jangan terjerumus ke dalam pergaulan yang salah
Dan selalu ingatlah kepada Tuhan, dalam setiap langkahmu.

Semoga kalian semua, tidak mengalami penyesalan seperti diriku ini
Hiduplah dengan penuh makna dan arti, dan tinggalkanlah kenangan yang indah
Agar di hari tua nanti, kalian dapat hidup dengan tenang dan damai, tanpa dihantui penyesalan.
Yayasan Al-Hidayah Laduny @2024
Scroll to Top